, , , , , , , , , , , , , , , , , , ,

amrof

amrof : Daerah/bagian yang tidak teratur pada susunan

rantai polimer
les, indonesia, private, obras, guru, sekolah, belajar, yogyakarta, usaha, jogja, kursus, terbaik, batik, kaos, kebaya, jahit, baju jahit, mesin jahit, konveksi, kursus menjahit
amrof

antihan : Pemberian puntiran atau twist pada pembuatan
benang
benang : Susunan serat-serat yang teratur ke arah memanjang
dengan diberi antihan
benang spun : Benang hasil proses pemintala
benang gintir : Benang yang tersusun dari dua atau lebih benang
tunggal (single)
benang lusi : Benang yang terletak searah dengan panjang kain
atau sejajar dengan pinggir kain
benang pakan : Benang yang terletak searah dengan lebar kain atau
sejajar dengan lebar kain
benang roving : Benang yang berasal dari mesin roving berupa sliver
roving
benang tali : Benang yang dibuat dari dua atau lebih benang gintir
yang kemudian digintir lagi sehingga benang menjadi
lebih tebal dan kuat
carded yarn : Benang yang dihasilkan dari mesin carding
chips : Butiran–butiran kecil dari polimer sebagai bahan baku
serat, umumnya pada pemintalan leleh
denier : Sistem penomeran benang/serat cara langsung yaitu
berat benang/panjang 9.000 m

drawing : Proses penarikan dalam pembuatan benang stapel
yang berupa penarikan benang sliver oleh beberapa
rol yang berpasangan, di mana kecepatan rol depan
lebih tinggi daripada rol belakang sehingga terjadi
penarikan dan perpanjangan
elastisitas : Kemampuan serat untuk kembali ke panjang semula
setelah mengalami penakan
filamen : Serat yang sangat panjang umumnya adalah serat–
serat sintetik, pada serat alam hanya terdapat pada
sutra
ginning : Proses pembersihan pada kapas untuk
menghilangkan kotoran–kotoran berupa biji atau
batang kapas dengan menggunakan mesin roller gin.
homopolimer : Polimer yang terbentuk dari monomer–monomer
yang sama
katalsisator : Bahan atau zat kimia yang dapat mempercepat laju
reaksi tanpa ikut bereaksi
kehalusan : Besar kecilnya serat dinyatakan dengan tex atau
denier yang merupakan perbandingan panjang dan
berat suatu serat
kekakuan : Sifat pegangan benang atau kain yang diukur
berdasarkan jumlah twist pada benang, langsai kain,
dan sebagainya
kekuatan : Kemampuan benang untuk dapat menahan gaya
yang diberikan pada benang tersebut sampai putus
dinyatakan dalam gram atau kg
kokon : Kepompong yang berasal dari air liur ulat sutra
sebagai bahan dasar serat sutra
kondensasi : Perubahan bentuk fasa dari fasa uap (gas) ke fasa
cair atau ke fasa padat
kopolimer : Polimer yang terdiri dari dua atau lebih monomer
yang tidak sejenis

0 komentar:

Post a Comment