, , , , , , , , , , , , , , , , , , ,

Pengertian Pengetahuan

les, indonesia, private, obras, guru, sekolah, belajar, yogyakarta, usaha, jogja, kursus, terbaik, batik, kaos, kebaya, jahit, baju jahit, mesin jahit, konveksi, kursus menjahit
Pengertian Pengetahuan

Pengertian Pengetahuan



Pengetahuan adalah segala sesuatu yang diketahui (Alwi, 2005). Menurut Sudarsono (2003) bahwa pengetahuan (knowledge) merupakan bentuk pelatihan atau ilmu yang diberikan pada seseorang sebelum melakukan tugas-tugas dengan maksud agar lebih cepat mengerti atau mempelajari dan membiasakan diri pada situasi serta untuk memacu prestasi yang lebih baik.
Menurut Benjamin (2001) mengemukakan bahwa pengetahuaan adalah kemampuan internal seseorang dalam berbagai hal yang kemudian dapat berlanjut ke tahap operasional. Sedangkan Fadhil (2005) menjelaskan bahwa pengetahuan adalah segenap apa yang kita ketahui tentang objek tertentu yang termasuk didalamnya ilmu.



Menurut Purba (2000) bahwa pengetahuan mencakup ingatan akan hal-hal yang pernah dipelajari. Pengetahuan adalah kemampuan mengingat kembali berbagai hal mulai dari fakta yang amat khusus sampai kepada teori-teori yang amat rumit serta kemampuan menyalurkan informasi dalam pikiran.Pengetahuan adalah ide atau abstaksi dari realita yang bisa dibuktikan kebenarannya secara empirik dan bersifat mutlak, abadi dan tidak pernah berubah. Pengetahuan juga dapat berupa informasi yang terorganisasi yang sesuai dengan realitas alam semesta, tidak hanya semata konsensus tetapi juga dapat diuji.
Berdasarkan pendapat-pendapat di atas, maka dapat disimpulkan bahwa pengetahuan merupakan segala sesuatu yang tinggal di dalam pikiran manusia sebagai hasil pekerjaan yang diperoleh dari ilmu maupun bentuk pelatihan dengan penggunaan panca indera, setelah berinteraksi dengan lingkungan. Dengan adanya pengetahuan maka informasi tersebut dimasukkan ke dalam ingatan dan bila diperlukan maka informasi tersebut dipanggil untuk digunakan.



Pengertian Embroidery





Menurut Magarita (2011) bahwa embroidery atau menyulam adalah memberi hiasan pada kain yang telah ditenun dengan cara menusuk menggunakan jarum. Menyulam pada umumnya dikerjakan dengan tangan dan dibantu dengan peralatan lainnya, tetapi pada saat sekarang ini sulaman dapat dikerjakan dengan mempergunakan mesin jahit dengan berbagai bentuk jahitan yang dihasilkan.


Embroidery adalah sulaman yang berfungsi untuk membuat kain atau busana tampak lebih indah dan mewah. 

Sulaman, merupakan suatu seni reka bentuk kreatif menggunakan tangan atau mesin. Menurut Nugraha (2011) bahwa seni sulam (Embroidery) adalah keluwesan dan kebebasan ruang gerak dan keandalan penyulam dapat diperoleh setelah melalui proses ketekunan dan ketelitian yang luar biasa.

Menurut Wancik (2004) menyulam adalah membuat sesuatu bentuk di atas kain yang dapat dikerjakan dengan tusuk jarum tangan maupun tusuk jarum mesin jahit. Sedangkan Poerwadarminta (2001) mengemukakan bahwa menyulam adalah hiasan dari benang yang dijahitkan pada kain.

Berdasarkan beberapa kutipan di atas dapat disimpulkan bahwa menyulam adalah memberi hiasan hiasan pada kain yang dikerjakan dengan tusuk jarum tangan maupun tusuk jarum mesin jahit dengan mempergunakan beberapa benang.Beberapa teknik sulaman yang dapat digunakan untuk menghias kain di antaranya adalah sulaman berwarna, salah satu diantaranya adalah sulaman fantasi.

Sulaman fantasi adalah sulaman yang menerapkan bermacam-macam tusuk hias dengan aneka warna benang. Motif hias yang akan dibuat dikerjakan dengan bermacam-macam tusuk hias paling sedikit tiga macam tusuk hias. Pemakaian tusuk hias harus sesuai dengan bentuk ragam hias. Motif hias dapat berbentuk bunga, pemandangan atau geometris.Biasanya sulaman fantasi ini dikerjakan pada kain polos misalnya : kain tetoron, poplin, berkolin, mori, harmonis dan kontras, sehingga sulaman atau hiasan terlihat lebih menonjol, menarik dan rapi.contoh sulaman fantasi :


 Menurut Likaya (2010) bahwa sulaman fantasi adalah sulaman yang menerapkan bermacam-macam tusuk hias dengan aneka benang. Motif hias yang diterapkan harus dikerjakan dengan menggunakan bermacam-macam tusuk hias, minimal tiga macam tusuk hias. Tusuk hias yang digunakan harus sesuai dengan bentuk ragam hias.


Hal senada diungkapkan oleh Kusumawardhani (2008) bahwa sulaman fantasi merupakan jenis sulaman berwarnayang pengerjaannya menggunakan berbagai variasi tusuk hias. Tusuk Hias yang digunakan seperti tusuk pipih, tusuk tangkai dan tusuk rantai .


Motif sulaman fantasi dapat berupa motif–motif alam atau bentuk-bentuk geometris,tergantung benda yang akan dihias dan untuk keperluan apa benda tersebut.Teknik menggambar untuk sulaman fantasi dikerjakan dengan cara member warna dasar pada gambar desain yang telah dibuat, kemudian motifnya diberi warnasesuai dengan warna yang dikehendaki. Gunakan warna dengan variasi yang menarikdan harmonis. Motif yang diisi penuh dengan tusuk hias, diisi penuh dengan cat air(diblok) dan motif yang berupa garis dikerjakan seperti garis pula sesuai bentuknyaserta sesuaikan pula dengan warna benang yang digunakan. Pembuatan gambar kerjadisesuaikan dengan tusuk hias yang digunakan.


Berdasarkan uraian di atas maka dapat diketahui bahwa dalam menerapkan sulaman pada kain dapat dilakukan dengan berbagai teknik sulaman. Dalam menerapkan teknik sulaman tersebut digunakan berbagai jenis ragam tusuk yang harus disesuaikan dengan bentuk dan fungsi ragam hias sulaman.

 Adapun jenis tusuk hias pada teknik menyulam antara lain:


1. Tusuk jelujur
2. Tusuk Jelujur Selip
3. Tusuk pipih/balut
4. Tusuk tikam jelujur
5. Tusuk tangkai
6. Tusuk festoon
7. Tusuk flamel

8. Tusuk rantai
9. Tusuk tulang ikan
10. Tusuk rantai tertutup
11. Tusuk bintang
12. Tusuk duri ikan
13. Tusuk Ikat
14. Tusuk Rosette
15. Tusuk Bullion
16. Tusuk Satin


17. Tusuk Chevron
18. Tusuk Simpul dan Tusuk Mawar
19. Tusuk Silang
20. Tusuk Biku

0 komentar:

Post a Comment