, , , , , , , , , , , , , , , , , , ,

Cara Menggulung Benang pada Sepul

les, indonesia, private, obras, guru, sekolah, belajar, yogyakarta, usaha, jogja, kursus, terbaik, batik, kaos, kebaya, jahit, baju jahit, mesin jahit, konveksi, kursus menjahit
Cara Menggulung Benang pada Sepul

Cara Menggulung Benang pada Sepul


apa penyebab menjahit benang jadi menggulung yg bawah - Sebelum mulai menjahit, biasanya Anda akan membeli benang dengan warna yang sesuai dengan kain yang akan Anda jahit. Agar warna benang yang Anda beli sama dengan warna benang di dalam sepul, Anda harus menggulung benang ini ke dalam sepul terlebih dahulu. Setiap mesin jahit mempunyai cara menggulung benang yang sedikit berbeda, tetapi teknik dasarnya hampir sama.

Langkah


    1
    Lepaskan sepul dari mesin jahit. Jika mesin jahit Anda mempunyai meja tambahan di bagian depan (biasanya akan dilepas pada saat menjahit lubang lengan baju,) lepaskan dulu. Untuk model mesin jahit dengan pemasangan sepul secara vertikal, bukalah penutup rumah sekoci untuk mengeluarkan sekoci. Jika pemasangan sepul pada mesin Anda dilakukan secara horizontal, Anda hanya perlu membuka pelat logam permukaan dasar mesin jahit yang ada di bawah sepatu penahan.

2
 Angkatlah tuas pada sekoci dan tariklah sekoci keluar dari mesin (untuk pemasangan sepul secara vertikal.) Untuk pemasangan sepul secara horizontal, Anda cukup melepaskan sepul dari sekoci.

3
Ketuklah sekoci di bagian atas dan biarkan sepul jatuh ke tangan Anda. (Ada sekoci yang memiliki tuas di samping yang akan melepaskan sepul di dalamnya pada saat diangkat.) Jika sepul yang baru saja Anda keluarkan ternyata masih terisi benang dengan warna lain, gunakan sepul yang masih kosong. Atau, jika isinya tidak terlalu banyak, lepaskan dulu benang yang ada lalu gunakan lagi sepul ini. Sebaiknya isilah sepul dalam keadaan kosong. Tetapi jika diperlukan, Anda bisa menggulung benang dengan warna yang berbeda di atas warna yang sudah ada. Hanya saja, Anda mungkin harus sering-sering menggulung benang lagi untuk mengisi sepul sebab warna yang Anda butuhkan akan lebih cepat habis.



4
Masukkan benang yang Anda butuhkan pada tempat benang dan pasanglah penahan gulungan benang di ujungnya, jika tersedia (penahan ini biasa digunakan hanya pada tempat benang horizontal.) Banyak mesin jahit yang mengandalkan gravitasi untuk menahan gulungan benang, jadi jika tempat benang Anda vertikal dan tidak ada penahannya, jangan khawatir.

    Jika gulungan benang ini masih baru, Anda perlu melepaskan ujung benang terlebih dahulu. Carilah torehan kecil di ujung gulungan benang. Mungkin Anda perlu mengupas sedikit pembungkus benang ini, lalu lepaskan benangnya.


5
Kaitkan ujung benang yang bebas pada pengatur tegangan benang dan kaitan yang ada di atasnya. Tempat kaitan ini bisa berbeda-beda, tetapi pada umumnya akan terlihat seperti yang ditampilkan dalam gambar ini.
6
Masukkan ujung benang ke lubang di bagian atas sepul (untuk menahan benang agar tidak terlepas waktu proses penggulungan dimulai.)
7
Tekanlah sepul ke tiang penggulung benang sepul. Pastikan agar penahan sepul sudah terkunci. Masukkan sepul dengan posisi benang (yang tadi sudah Anda masukkan ke dalam lubang penahan) mengarah kepada Anda atau ke atas, tergantung pada posisi penggulung benang sepul di mesin jahit Anda.
8
Lepaskan mesin penggerak jarum agar untuk sementara tidak berfungsi. Cara melepaskan mesin penggerak jarum bisa dengan menekan, menarik, atau memuntir bagian tengah dari roda atas. Bacalah manual mesin jahit Anda untuk memastikannya. Mesin jahit akan bekerja lebih cepat pada saat menggulung benang sepul ketimbang waktu menjahit, dan Anda tentunya tidak mau membiarkan jarum jahit di mesin Anda bergerak naik turun pada saat tidak diperlukan.



9
Aktifkan mekanisme penggulung benang sepul. Pada beberapa mesin, cara mengaktifkan mekanisme penggulungan ini adalah dengan menekan sepul ke samping. Mungkin Anda juga harus memindahkan ukuran setik ke posisi penggulungan sepul.


10
Peganglah ujung benang yang bebas lalu jagalah agar semua jari Anda tidak menyentuh bagian mesin jahit yang akan bergerak, tekan pedal injakan kaki atau tuas lutut. Tiang penggulung benang sepul akan berputar.

    Jika benang sudah mulai tergulung dengan benar pada sepul, putaran sepul akan halus, benang akan tergulang merata, dan kencang, mungkin dengan sedikit menggembung di bagian tengah.
    Anda harus memotong ujung benang yang sedang Anda pegang (sedekat mungkin dengan sepul) setelah ada cukup banyak benang di dalam sepul sehingga benang akan tergulung dengan sendirinya dan tidak terlepas. Cara ini akan mencegah benang yang menjulur di atas sepul tadi tersangkut di bagian mesin jahit yang bergerak.

11
Isilah sepul sampai penuh. Sepertinya akan banyak sekali benang yang dibutuhkan untuk mengisi sepul sampai penuh, tetapi Anda tentunya tidak mau terlalu sering kehabisan benang sepul pada saat menjahit. Banyak mesin yang memasang peranti untuk menghentikan putaran sepul jika sudah terisi penuh, biasanya berbentuk pisau kecil yang secara otomatis akan memotong benang setelah sepul terisi penuh. Jika di mesin jahit Anda ada peranti ini, biarkan saja mesin yang menentukan berapa banyak benang yang diperlukan untuk mengisi sepul ini. Jika tidak, isilah sepul tidak lebih dari lingkarannya.
12
Peganglah sepul dan sekoci dengan arah yang diperlihatkan dalam gambar. Periksalah agar benang dalam sepul nantinya akan terurai dengan arah yang benar. Jika tidak, baliklah sepul Anda.


13
Masukkan sepul ke dalam sekoci


14
Tariklah benang dari dalam sekoci melewati bagian bawah penegang benang (berbentuk tuas tipis dari logam.) Harus terasa ada sedikit tertahan pada saat benang yang Anda tarik. Biarkan kelebihan benang ini menggantung.


15
Angkatlah tuas pada sekoci lalu tahan seperti di dalam gambar



16
Masukkan sekoci ke dalam rumah sekoci. Pastikan sekoci sudah terpasang dengan baik (Anda akan mendengar bunyi klik jika sekoci sudah terpasang) dan arahnya sudah benar. Sekoci harus bisa berputar dan tidak boleh sampai lepas pada saat Anda mengembalikan tuas penariknya. Dan ujung benang yang Anda tarik tadi harus dibiarkan menggantung bebas. Jangan tutup dulu pintu rumah sekoci.


17
Aktifkan lagi mesin penggerak jarum jahit dengan memutar lagi roda atas, untuk menghentikan pemutar sepul, dan mengatur kembali mesin jahit agar bisa menjahit dengan stik maju yang lurus.


18
Pasanglah benang atas pada mesin jahit seperti biasa. Setelah benang Anda masukkan ke dalam jarum mesin, Anda harus menarik benang sepul dari bawah ke atas. Peganglah ujung benang atas dengan tangan yang tidak menahan roda atas.


Putarlah roda atas ke arah Anda. Jarum akan bergerak turun dan kembali naik sampai di posisi yang paling tinggi dengan satu putaran penuh. Benang atas akan bergerak turun
mengelilingi sepul.


20
Perhatikan pada saat benang atas menarik benang dari sepul ke atas keluar melalui lubang yang ada di permukaan dasar mesin jahit di bawah sepatu penahan.

    Anda bisa memasukkan ujung gunting yang tertutup di bawah sepatu penahan untuk menarik benang sepul ini ke atas dan ke luar.

    Jika ujung benang sepul yang bebas tidak naik cukup tinggi pada saat Anda mencoba menariknya perlahan-lahan, putarlah roda atas sedikit (jangan satu putaran penuh) sampai benang sepul ini naik. Pada umumnya, jarum jahit harus berada di posisi paling atas.

21
Tariklah ujung benang sepul agar lebih panjang, lalu peganglah dengan kuat agar benang ini tidak kusut pada saat Anda mulai menjahit.

Tips


    Pada saat membeli sepul, catat dulu pembuat dan model mesin jahit Anda lalu bawalah ke toko agar Anda bisa membeli sepul yang sesuai dengan mesin jahit Anda. Atau bawa sepul yang sudah ada pada saat Anda membeli mesin jahit untuk membandingkan ukurannya. Orang-orang yang menjual kain atau mesin jahit bisa membantu Anda menemukan ukuran sepul yang tepat.
    Sama seperti pedal gas mobil, mesin jahit Anda akan bekerja lebih cepat jika Anda menginjak pedal lebih kuat. Setelah Anda mencoba dan sedikit berlatih mengisi benang sepul, tidak ada gunanya menggulung benang sepul perlahan-lahan, apalagi jika Anda sudah melepaskan mesin penggerak jarum dengan benar. Jika Anda sudah yakin bahwa semua sudah terpasang dengan benar, jalankan mesin dan isi sepul sampai penuh.
    Pelajari manual mesin jahit Anda untuk mengetahui cara menggunakan mesin secara spesifik pada mesin jahit Anda sebab mungkin saja ada perbedaan.
    Jika manual mesin jahit Anda hilang atau Anda masih bingung, cobalah bertanya kepada wiraniaga dan pusat reparasi mesin jahit Anda atau kepada penjual di toko kain. Mungkin ada orang yang bekerja di sana yang cukup mengenal perbedaan berbagai model mesin jahit untuk membantu mengarahkan Anda dengan benar.


Peringatan


    Ada bagian dari mesin jahit yang bisa melukai. Kenali setiap bagian dengan baik agar tangan Anda tidak sampai terluka dan jauhkan benda-benda lainnya yang tidak diperlukan. Jangan pernah membiarkan tangan Anda berada di bawah jarum mesin jahit.
    Jangan berusaha mengatur tegangan sekoci sendiri. Pada umumnya, sekoci sudah disesuaikan dengan benar dan cara terbaik adalah dengan menyesuaikan tegangan benang atas sampai tarikan kedua benang ini sama kencang.
    Jika Anda sudah berpengalaman menjahit dengan mesin jahit, jangan takut untuk mengubah tegangan benang pada sekoci Anda. Kemampuan Anda untuk mengubah teg
angan benang pada sekoci akan membantu Anda menggunakan bermacam-macam benang dengan mudah.


Dengan adanya informasi yang kami sajikan tentang apa penyebab menjahit benang jadi menggulung yg bawah

, harapan kami semoga anda dapat terbantu dan menjadi sebuah rujukan anda. Atau juga anda bisa melihat referensi lain kami juga yang lain dimana tidak kalah bagusnya tentang Jilbab Jumbo Langsung Manset

. Sekian dan kami ucapkan terima kasih atas kunjungannya.
buka mesin jahit : http://id.wikihow.com/Menggulung-Benang-pada-Sepul

0 komentar:

Post a Comment